TUGAS BAHASA
INDONESIA
Judul Novel
: Heart
Penerbit : Ninit Yunita
HEART
Sejak
kecil, Rachel dan Farel bersahabat Rachel cewek tomboy yang sedikit usil diam-diam menaruh cinta
pada Farel. Sayangnya, perasaan itu tidak pernah ia ungkapkan langsung pada
Farel. Rachel menyimpannya rapat-rapat di dalam hatinya.
Sedangkan
Farel, ia hanya menganggap Rachel sebagai teman berbagi suka dan duka. Teman
yang bisa membuat merasakan banyak hal, senang dan sedih dalam bersamaan. Teman
yang bisa memahami keinginanya. Begitupun ketika farel jatuh cinta pada Luna
cewek yang lama hidupnya di tentukan oleh penyakit sirosis dan hanya bisa di
tolong oleh pengdonoran hati.
Rachel
pun cepat bertindak, ia tidak ingin melihat Farel, cowok yang di cintainya
bersedih di tinggal Luna .
Masa Kecil
Duaorang
anak kecil berumur 10 Tahun berlarian berebut bola. Keduanya berambut pendek
yang sedang memegang bola, seorang anak perempuan tomboy bernama Rachel yang
berusaha merebut, Seorang anak laki-laki bernama Farel .
-
Bertemu peri
Sepuluh tahun telah mengubah Farel yang takut memanjat pohon
menjadi seorang laki-laki berani, kini genap 20 Tahun, tidak banyak perubahan
dari Farel kecil. Hanya saja, sekarang laki-laki itu terlihat dewasa, Farel
memang tidak banyak berubah. Ia masih aja bermaen basket bersama Rachel. Ia
juga masih suka membaca Komik. Itu sebabnya, kenapa pagi ini Farel menyusuri
deretan Kios penjual buku. Mencari komik favoritnya.
“Sinchan yang baru ada ?”
Pedagang buku yang ditanya didak apa-apa. Ia cepat meraih
komik dari tumpukan lalu menyodorkannya kepada Farel .
“Ah! Itu,sih, yang kemaren. Gua dah punya.”
“ Hmm….,Justru ini yang paling baru.”
“lah, kemarin gua beli ini yang paling baru”
“ Yah, wajar tho, mas…, baru juga keamaren. Ndak terbit tiap
hari lah. Emangnya matahari.”
Nada suara pedagang komik itu seperti menghina. Farel
membalas dengan ekspresi kesal.
“Giman, mas jadi beli ndak, nih? “
“Nggak, ah! Komik apaan, tuh. Nggak ada lucu-lucunya gitu “
Tanpa sengaja Farel
melihat seseorang berwajah cantik . Ada perasaan aneh yang mendesit hebat di
hati saat kali pertama. Ia melihat perempuan itu. Ada sesuatu yang membuat
jantung Farel berdegup kencang. Ulit dijelaskan perempuan cantik itu bernama
Luna.
-
Peri yang kesepian
Sore itu JAKARTA tidak hujan. Air yang membasahai mobil
berasal dari selang ditalang Rachel. Ia sedang mencuci mobil yang terparkir di
halaman rumah. Sebagian bajunya basah .
“Sekalian, ya, Bi cuciin mobil di rumah gua juga. Kebetulan
udah sebulan gak di cuci.”
Rachel menoleh kea rah sumber suara “ Heh !”
“Hallo, Bi Rachel “ Farel tersenyum jahil.” Rajin amat hari
ini.”
“Huh sejak kapan gue ganti status jadi pembantu lu?”
Farel tertawa lalu ia duduk santai di kursi teman yang tidak
jauh dari tempat Rachel mencuci mobil, ia bersenandung.
“I don’t care if Monday’s blue
Tuesday’s grey and Wednesday too
Thursday I don’t care ‘bout you
It’s Friday…. I’m in love
-
Rachel punya pacar?
Farel dan Rachel tidak pernah melupakan hal yang sering
mereka lakukan sejak kecil. Bola basket itu masuk ke dlaam ring. Farel kembali
merebut bola dan mendrible memutari Rachel dengan wajah bahagia.
-
Luna dan Rachel
Sore itu, luna mengangga dagu dengan kedua tangan di tepi
jendela kamar. Kejadian semalem masih melekat dalam ingatan. Farel memberikan
kejutan indah. Mata Luna ditutup kain.
Sebuah bola terpantul tanpa arah yang jelas, persis seperti
pikiran Rachel yang memainkan bola itu sendiri. Tidak ada Farel, hanya dia
sendiri. Sudah berkali-kali ia usaha memasukkan bola ke dalam ring, gagal lagi,
selalu gagal.
Langit mendung, suara petir memcah langit, hujan turun dengan
deras. Rachel duduk sendirian sambil memeluk lututnya.
Air mata yang turun dari mata berbaur dengan air hujan yang
mengaliri Rachel.
Biar aja hujan deras
Biar aja gue nangis
Biar aja gue sendirian saat ini
Biar aja Farel nggak tau kalo gue saying banget sama dia.
-
Menunggu waktu
Farel berlari kencang, Rachel yang masih tersedu-sedu segera
menghapus air matanya. Ia tidak mau Farel mati. Tapi, ia harus menatapi janji
ini keinginan Farel. Rachel tahu, Farel yang berlari kencang itu telah
dipatahkan hatinya oleh luna.
Rachel menyalakan mesin mobil. Ia lalu menekan gas
dalam-dalam dengan kecepatan tinggi, Rachel berusaha menabrak Farel. Namun,
Farel berhasil menghindar dengan meraih dahan pohon. Farel sempat
menggelantung. Mobil Rachel hanya mengenai sedikit badannya.
- krak –
Dahan pohon lama-lama tidak bisa lagi menahan berat badan
farel
- bruk! –
Farel jatuh terlentang, di belakangnya, Luna berlari-lari
menghampiri Farel.
“FAREL!”
Mata Feral sedikit terbuka, ia melihat peri-peri cantik yang
khawatir. Ia tersenyum sampai semuanya menjadi kabur.
Dari Rachel
Dear Farel
Nggak tahu kenapa, gue pengen nulis surat ini buat lu. Selama
ini gue kesepian karena gue selalu nunggu elu buat jenguk gue di rumah sakit.
Tapi lu nggak pernah muncul. Tapi gue ngerti, lu harus nemenin Luna. Dia lebih
ngebutuhin lu daripada gue.
Farel,
Udeh tiga malem kemarin gue selalu mimpi, dan sekarang, gue
di depan pintu kamar rumah sakit. Ngajak gue pergi. Gue ngerasa mungkin ini
saatnya gue harus pergi, pergi ninggalin orang-orang yang gue saying.
Mama…..papa….. dan juga elu.
Mungkin lu gak pernah tau kalo gue saying banget sama elu.
Bukan saying sahabat, tapi, saying seorang perempuan buat seorang laki-laki. Lu
pasti udeh tau apa artinya tanpa harus gue jelasin lagi.
Gue juga nggak tau kenapa, dari kecil rasa itu udeh dating.
Sejak lu deket sama Luna, gue ngerasa kita malah menjauh atau
mungkin gue yang ngejauh dari lu, jujur gue sedih banget karena kita udeh gak
punya waktu banyak lagi.
Lu tau gak waktu dokter bilang kalo kaki gue harus di
amputasi? Gue bener-bener shock. Yang ada dalam pikiran gue, kalo kaki gue
diamputasi, gue nggak bisa lagi main basket sama elu. Padahal, itu satu-satunya
waktu yang kita punya.
Gue nulis surat ini bukan buat bilang selamat tinggal, justru
gue pengen lu tau satu hal.
Lu inget nggak waktu terakhir lu jenguk gue? Mungkin elu
ngira kalo tidur. Sebenarnya gue nggak tidur, gue denger semua yang lu bilang.
Farel,
Gue memutuskan untuk mendonorkan hati gue buat Luna. Cinta
itu, senang melihat orang yang dia cintai bahagia, dan gue tau kalo elu akan
bahagia sama luna.
Dengan hati gue yang ada di tubuh Luna, gue akan terus ada
deket lu. Gue nggak akan ngerasa kalo kita jauh.
Dengan hati gue yang ada di tubuh Luna, gue pengen bilang
satu hal, kalo dengan cara itu lu tau kalo gue cinta dan sangang banget sama
lu.
My heart will always be with you
Always
Rachel
Download juga Lagu Nue And Freand band Baru disini!
Download Aplikasi pencari uang di android
No comments:
Post a Comment